Tong Stand atau yang biasa dikenal dengan Tong Setan bisa kita lihat di setiap acara - acara pasar malam, pada permainan tersebut terdapat satu/beberapa orang yang mengendarai motor atau sepeda. Mereka berputar-putar mengelilingi dinding sebuah arena yang mirip tong. Anehnya, pengendara dan motornya mampu menempel di dinding, terus berjalan tanpa terjatuh ke lantai. Ketika permainan berakhir, sang pemain mengurangi kecepatannya dan akhirnya mendarat kembali ke lantai. Fenomena tersebut sebenarnya dapat dijelaskan menggunakan pripsip fisika, yaitu gaya sentripetal.
Pengendara motor dengan lihai mengitari tong tanpa sekalipun terjatuh, ternyata ada teori fisika di balik atraksi ini. Ketika motor bergerak di dinding ada sejumlah gaya yang berperan terhadap hal ini. Gaya gravitasi yang bertindak dari bawah, gaya gesek yang bersinggungan langsung dengan ban sepeda, dan juga gaya sentripetal yang mengarahkan sepeda dari pusat lingkaran ke dinding.
Fakta bahwa sepeda tidak terjatuh dikarenakan gaya gesek dan gravitasi menyeimbangkan satu sama lain. Singkatnya, dua gaya ini bertindak dalam arah yang berlawanan dan bertanggung jawab satu sama lain. Secara lebih mendalam, gaya gesek yang diakibatkan oleh ban motor harus didukung oleh kecepatan motor yang cukup. Artinya, harus ada kecepatan minimum dari motor untuk menghasilkan gaya gesek yang maksimum.
Ini sangat penting karena jika gaya gravitasi lebih besar, maka sepeda motor akan meluncur ke bawah dan pengendara akan jatuh. Gesekan menjadi kuat karena kecepatan meningkat, tetapi dengan meningkatkan kecepatan, dan lebih sulit bagi pengendara untuk mengarahkan kendaraan dengan aman.
Pengendara motor dengan lihai mengitari tong tanpa sekalipun terjatuh, ternyata ada teori fisika di balik atraksi ini. Ketika motor bergerak di dinding ada sejumlah gaya yang berperan terhadap hal ini. Gaya gravitasi yang bertindak dari bawah, gaya gesek yang bersinggungan langsung dengan ban sepeda, dan juga gaya sentripetal yang mengarahkan sepeda dari pusat lingkaran ke dinding.
Fakta bahwa sepeda tidak terjatuh dikarenakan gaya gesek dan gravitasi menyeimbangkan satu sama lain. Singkatnya, dua gaya ini bertindak dalam arah yang berlawanan dan bertanggung jawab satu sama lain. Secara lebih mendalam, gaya gesek yang diakibatkan oleh ban motor harus didukung oleh kecepatan motor yang cukup. Artinya, harus ada kecepatan minimum dari motor untuk menghasilkan gaya gesek yang maksimum.
Ini sangat penting karena jika gaya gravitasi lebih besar, maka sepeda motor akan meluncur ke bawah dan pengendara akan jatuh. Gesekan menjadi kuat karena kecepatan meningkat, tetapi dengan meningkatkan kecepatan, dan lebih sulit bagi pengendara untuk mengarahkan kendaraan dengan aman.
0 Response to "Ini Alasan Kenapa Tong Setan Tidak Jatuh Saat Atraksi"
Posting Komentar